Gorontalo MNews.id – Menteri Pemuda dan Olahraga Zainudin Amali membuka Festival FIFA Grassroots Gorontalo 2022, di Stadion Merdeka Kota Gorontalo, Jum’at (16/9) pagi. Festival grassroot itu sendiri merupakan wujud pembinaan usia dini untuk 200 anak-anak U-12 yang berasal dari SSB se-Provinsi Gorontalo.
“Pagi ini saya dengan Ketua Umum PSSI dan Pemerintah Provinsi Gorontalo, Kabupaten/Kota Gorontalo, berada di Stadion Merdeka ini menyaksikan anak-anak yang luar biasa, talenta-talenta muda kita, usia dini malahan, calon-calon pemain nasional,” kata Menpora Amali dalam mengawali sambutannya.
Perihal dua legenda sepakbola tersebut diatas, apalagi Irman Utina pernah menjadi Kapten Timnas menunjukkan bahwa tidak ada kekurangan talenta di Gorontalo, yang perlu dibenahi adalah tata kelola pembinaan.
“Gorontalo punya Irman Utina, punya Yeyen Tumena, apalagi Irman Utina pernah menjadi Kapten Timnas, berarti Gorontalo tidak kekurangan talenta, hanya belum dikelola dan dibina dengan baik, itulah tugas kita bersama,” ucapnya.
Dengan adanya pembinaan usia dini seperti pada festival ini merupakan hal yang positif dan perlu dirutinkan serta disebarluaskan secara merata ke daerah lain.
“Saya mempunyai harapan, optimisme, kalau anak-anak ini dibina dengan baik, bersinergi bersama kita, insyaallah talenta-talenta yang berasal dari Gorontalo ini akan muncul di tingkat nasional,” tutur Menteri putra asli Gorontalo ini.
“Kegiatan ini jangan berhenti sekali dan hanya di Kota Gorontalo saja, perlu rutinitas dan sebaran ke Kabupaten lain, sehingga pembinaan terus berlanjut. Kalau saja nanti dari 200 anak ini 5% saja seperti kata Pak Ketua Umum PSSI, bahkan 5 saja masuk tim elit nasional, berarti itu luar biasa Gorontalo,” tambahnya.
Terakhir pesannya, kepada anak-anak peserta festival grassroot, berlatih giat dan jangan puas untuk menjadi pemain lokal, semua harus punya tekad menjadi pemain Tim Nasional (Timnas) Sepakbola Indonesia.
“Jadi pagi ini saya gembira saya senang dihadapan anak-anak yang punya potensi luar biasa. Bermimpi yang tinggi, jangan hanya pemain lokal, tetapi harus berkemauan kuat menjadi Timnas, sehingga Firman Utina-Firman Utina baru terus bermunculan,” tutupnya.
Pembukaan Festival FIFA Grassroots Gorontalo 2022 ditandai dengan peniupan peluit oleh Menpora, dan dilanjutkan bermain sepakbola singkat bersama satu kelompok pelatihan yang didalamnya turut pula Ketua Umum PSSI.
Hadir Pj Gubernur Gorontalo Hamka Hendra Noer, Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan dan jajaran, serta legenda sepakbola asal Gorontalo Firman Utina dan Yeyen Tumena.(cah/Najih)
