Mnews.id – Putus cinta emang berjuta rasanya, sama kaya pas jatuh cinta, nggak cuma sedih aja banyak orang yang depresi dan stres hanya karena putus cinta. Apalagi kelingan mantan, yang sudah menjalin hubungan begitu dalam dan sangat lama. Begitu besar efek dari putus cinta ini ya guys, bahkan orang yang terlihat cerdas dan berwibawa saja bisa berubah drastis ketika kena virus ambyar ini.
Hal ini membuat orang yang mengalaminya harus pintar menata hati. Namun sebagai teman dekatnya kamu juga harus paham, bahwa tidak semua orang memiliki pemahaman yang sama, penerimaan yang sama, dan kedewasaan yang sama. Karena setiap orang memiliki pengalaman yang berbeda, maka ketika ada sobat yang sedang ambyar jangan langsung ngejudge ini itu ya.
Bagi sebagian orang, kondisi hati yang ambyar bisa saja menjadi fase yang sangat sulit dan menyakitkan yang harus mereka hadapi. Disaat seperti inilah kehadiran orang-orang terdekat seperti sahabat sangat diperlukan. Kalian suka bingung nggak sih, ketika menghadapi sobat kalian yang sedang ambyar taktertahankan? Simak ulasan berikut ini untuk menghadapi temanmu yang hatinya sedang ambyar-ambyarnya!
1. Menjadi Pendengar yang Baik

Biasanya orang yang sedang terkena virus ambyar akan menjadi seseorang yang tertutup, dan lebih sedikit berbicara dari biasanya. Meskipun setiap orang memiliki karakter yang berbeda, namun kebanyakan orang akan malas membahas masalah hatinya karena begitu menyakitkan ketika dia membahasnya berulang-ulang.
Mereka hanya akan bercerita kepada orang terdekatnya yang benar-benar ia percaya. Disini teman dekat memiliki andil untuk membuatnya lebih baikan, karena sebenarnya orang yang sedang ambyar hanya butuh orang yang mau mendengarkan dengan baik. Nah sebagai teman yang baik, ketika dia sudah mau bercerita, cobalah dengarkan dengan baik dan jangan menyela ceritanya ya!
2. Hindari Perkataan yang Membuatnya Semakin Terpuruk

Ketika sobatmu sudah mau bercerita, dan kamu sudah mendengar ceritanya, mungkin kamu memiliki persepsi yang berbeda. Bisa saja kamu memiliki pandangan siapa yang salah dan siapa yang benar. Eits tapi tunggu dulu! Ada waktu dimana kamu harus mengungkapkan pandanganmu, yang pasti bukan saat itu ya guys.
Mengkritik disaat hatinya tidak baik hanya akan memperkeruh suasana. Berilah motivasi agar sabatmu lekas bangkit dari kondisi ambyarnya. Ingat point yang pertama! Dia hanya butuh pendengar yang baik, bukan malah menghakiminya, dan membuatnya semakin tidak berdaya.
Bagi sebagian orang virus ambyar bukanlah hal yang sepele. Sebagai orang yang terdekat, tidak seharusnya kita menghakimi meskipun dia yang salah. Tidak sepantasnya kita ngejudge kalau dia itu lebay, bucin, dan lemah. Hal tersebut hanya akan membuatnya semakin tidak berdaya dan memperburuk kondisinya sehingga berdampak mentalnya tidak kuat. Depresi yang berlebihan dan mental yang tidak kuat bisa saja berpengaruh terhadap kesehatannya. Kamu tentunya tidak mau kalau kesehatan sobatmu terganggu hanya karena masalah cinta kan? maka dari itu jangan pernah tinggalkan dia sendirian.
3. Ajak Dia Beraktivitas yang Positif

erlepas dari siapa yang benar dan siapa yang salah, sebagai teman kamu harus menguatkannya, agar tidak berlarut-larut dalam kondisi yang terpuruk. Karena hanya dengan dukungan dan motivasi dari orang-orang terdekat yang akan membuatnya merasa sedikit baikan. Ajak dia berkegiatan yang positif, dengan hal-hal yang mereka sukai. Dengan berkegiatan yang positif, secara tidak langsung akan membuat pikirannya sedikit teralihkan.