Search
  • JELAJAH
    • Trending
    • News
    • Pemkot Magelang
    • Pendidikan
    • Literasiku
    • Kesehatan
    • PMI
    • Resolusi 2020
    • Baity Jannaty
Menu
  • JELAJAH
    • Trending
    • News
    • Pemkot Magelang
    • Pendidikan
    • Literasiku
    • Kesehatan
    • PMI
    • Resolusi 2020
    • Baity Jannaty
Buat Cerita
Buat Cerita

Meski Nihil Covid-19 Jangan Lengah Tetap Waspada

Ida Ratnasari by Ida Ratnasari
Juli 15, 2020
in News, Pemkot Magelang, Trending
0
Meski Nihil Covid-19 Jangan Lengah Tetap Waspada
65
SHARES
95
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

Magelang Mnews.id – Wali Kota Magelang Sigit Widyonindito mengingatkan bahwa virus corona atau Covid-19 masih menjadi ancaman serius yang harus diwaspadai. Oleh karena ia meminta jajarannya untuk tidak lengah meski Kota Magelang sudah nihil kasus positif Covid-19.

Hal itu dikatakan Sigit dalam Rapat Koordinasi Pengendalian Operasional Kegiatan (Rakorpok) di Ruang Adipura Kencana kompleks kantor Walikota Magelang, Rabu (15/7/2020).

“Sudah sebulan ini kita sudah nihil pasien positif, tapi tidak boleh lengah, harus fokus. Setiap saat jangan berhenti untuk edukasi masyarakat, tentang pola hidup bersih, pakai masker, jaga jarak, ora entuk guyon,” tutur Sigit.

Ia juga kembali mengingatkan jajarannya hingga RT/RW untuk sementara tidak menerima tamu luar daerah menginap di wilayah masing-masing, setidaknya sampai akhir tahun. Hal ini guna mencegah penyebaran virus tersebut.

“Jangan sampai ada kasus gelombang 2, kita belajar dari daerah lain yang sebetulnya kasusnya sudah landai tapi melonjak lagi, seperti Bandung dan Kota Semarang juga masih zona merah,” katanya.

Saat ini waktunya membangkitkan sosial ekonomi masyarakat yang semat terpuruk akibat pandemi Covid-19. Pemkot Magelang pun telah membuka sejumlah fasilitas publik dan ekonomi masyarakat, termasuk destinasi wisata.

“Setelah Taman Kyai Langgeng, sesegera mungkin Gunung Tidar juga dibuka. Persiapkan segala sesuatu terkait protokol kesehatan,” tandas Sigit.

Hanya saja Sigit masih belum dapat memastikan sekolah atau pembelajaran tatap muka. Menurutnya, keselamatan anak maupun tenaga pendidik lebih utama, sehingga perlu situasi dan persiapan yang betu-betul matang.

Memasuki era adaptasi kebiasaan baru, Sigit juga menyinggung pengaturan kegiatan masyarakat yang melibatkan banyak orang. Ia menilai perlu ada pedoman yang bisa menjadi pegangan aparat maupun masyatakat sendiri.

“Boleh berkegiatan, tapi jangan sampai (melibatkan) 2.000 orang. Boleh 200 orang tapi diatur waktunya, tidak bersamaan,” pinta Sigit.

Tags: Berita MagelangBerita Magelang Hari IniBerita Magelang Terbaruberita pilkada 2020
Previous Post

Jurangjero akan Dibuka bersama 29 Taman Wisata Alam se Indonesia

Next Post

Bagaimana Pengelolaan Destinasi Wisata di Era New Normal Ini yang Dilakukan Pemkab Magelang

Next Post
Bagaimana Pengelolaan Destinasi Wisata di Era New Normal Ini yang Dilakukan Pemkab Magelang

Bagaimana Pengelolaan Destinasi Wisata di Era New Normal Ini yang Dilakukan Pemkab Magelang

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

  • About Us
  • Contact
  • Career
  • Privacy
  • Pedoman Media Siber
Menu
  • About Us
  • Contact
  • Career
  • Privacy
  • Pedoman Media Siber

2019-2024 © PT Mnews Media Startup Digital

 Tentang

Selengkapnya

Mnews.id hadir dengan visi Jurnalisme Positif sebagai ikhitiar untuk memberikan pengaruh positif dalam kehidupan homo digitalis, sehingga berdampak pula pada kehidupan sosial, ekonomi masyarakat

WA : 082135179993 |  Info@mnews.id
Messenger : m.me/mnewsjurnalismepositif

Home

Jelajah

Ruang

Profil

News
Trending
Showbiz
Pendidikan
Berdesa
Whizkul
Literasiku
Kesehatan
Cerita Pemilu
Hasil Polling