Magelang MNews.id – Para pimpinan pondok pesantren diharapkan, agar selalu mengingatkan para santri dan guru pengajarnya, untuk mengedepankan protokol kesehatan dalam kegiatan belajar mengajar.
“Para santri dan guru pengajarnya pasti menurut perintah kiai,” kata Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, dalam acara peresmian SMP Birrul Ummah Tegalrejo, Magelang, Kamis (16/7/2020).
Pada kesempatan itu Gubernur Ganjar Pranowo menyerahkan bantuan Rp 60 juta kepada SMP Birrul Ummah dan bantuan Rp 75 juta bagi Ponpes API Tegalrejo, serta APBD Jateng 2020 Rp 570 juta kepada Kemenag Kabupaten Magelang.
Ia kembali mengingatkan, pandemi Covid-19 belum selesai. Tetap memerlukan kedisiplinan masyarakat untuk mematuhi protokol kesehatan. Penanganan Covid-19 bisa lebih mudah jika masyarakat benar-benar memakai masker saat keluar rumah, rajin mencuci tangan dengan sabun serta jaga jarak.
Bupati Magelang, Zaenal Arifin SIP menyampaikan terima kasih atasbantuan Pemprov Jateng untuk pengembangan urusan keagamaan serta penanganan pencegahan penyebaran Covid-19 di Kabupaten Magelang.
“Kami terus berkomitmen untuk menekan angka penyebaran Covid-19. Semoga kedepan semakin melandai dan melantai,” katanya.
Ketua Yayasan Birrul Ummah Tegalrejo, KH Zaenul Habib, mengemukakan, proses belajar mengajar masih menggunakan sistem online atau dalam jaringan (Daring).
