Search
  • JELAJAH
    • Trending
    • News
    • Pemkot Magelang
    • Pendidikan
    • Literasiku
    • Kesehatan
    • PMI
    • Resolusi 2020
    • Baity Jannaty
Menu
  • JELAJAH
    • Trending
    • News
    • Pemkot Magelang
    • Pendidikan
    • Literasiku
    • Kesehatan
    • PMI
    • Resolusi 2020
    • Baity Jannaty
Buat Cerita
Buat Cerita

Kota Magelang Tunda KBM Tatap Muka Lagi Karena Kasus Covid-19 Naik

Ida Ratnasari by Ida Ratnasari
Agustus 17, 2020
in News, Pemkot Magelang, Trending
0
Kota Magelang Tunda KBM Tatap Muka Lagi Karena Kasus Covid-19 Naik
56
SHARES
67
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

Magelang Mnews.id – Pemerintah Kota Magelang menunda percobaan kegiatan belajar mengajar (KBM) tatap muka di 17 sekolah negeri di Kota Magelang. Hal ini karena kasus Covid-19 menunjukkan tren kenaikan cukup signifikan.

Untuk diketahui, data Rabu (12/8/2020) pukul 12.00 WIB menunjukkan angka kumulatif pasien konfirmasi Covid-19 sebanyak 74 kasus. Sementara yang masih mendapatkan perawatan intensif di rumah sakit tercatat 10 orang.

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kota Magelang, Agus Sujito mengatakan, pihaknya telah mencabut rencana KBM tatap muka di 17 sekolah percontohan. Tidak hanya itu, sistem KBM kunjungan guru ke rumah siswa pun dihapuskan.

“Berdasarkan arahan Pak Wali Kota, maka program KBM kunjungan para guru ke rumah peserta didik kita hapuskan. Untuk pembukaan kembali kami masih menunggu ketentuan dari Tim Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Kota Magelang,” terang Agus, Rabu (12/8/2020).

Agus menjelaskan, program KBM kunjungan guru ini berlaku untuk jenjang PAUD, SD, dan SMP sederajat. Para guru akan mendatangi rumah peserta didik dan memberikan materi pelajaran.

“Misalnya ada satu kampung tapi siswanya ada 5 anak, ya dijadikan satu dengan protokol kesehatan ketat, lalu diberi materi. Praktiknya, bisa seminggu sekali atau sebulan sekali, tergantung dari kapasitas guru itu sendiri, sehingga siswa tetap mendapatkan materi KBM secara langsung atau tatap muka,” ujarnya.

Program tersebut, kata dia, sudah berjalan sejak bulan lalu. Akan tetapi belakangan dihilangkan karena dirasa berisiko di tengah pandemi yang masih terjadi sekarang ini.

“Kita tentunya tidak mau, program yang kita laksanakan ini justru punya risiko tinggi. Sekarang KBM yang berlaku, tetap daring seperti biasanya, sampai dengan waktu yang belum ditentukan,” ungkapnya.

Agus juga menjelaskan, pihaknya telah mengusulkan agar ada anggaran untuk bantuan kuota siswa. Anggaran itu diambil dari dana penanganan Covid-19, APBD Kota Magelang.

“Sudah kita usulkan, tinggal menunggu realisasinya. Bantuan nanti sifatnya subsidi pembelian internet,” ucapnya.

Sementara itu, Wali Kota Magelang Sigit Widyonindito menyatakan keprihatinan Kota Magelang yang sempat hijau sebulan lebih. Padahal pihaknya telah melakukan kajian dan evaluasi soal rencana pengaktifkan kembali KBM tatap muka terbatas, dengan memperhatikan protokol kesehatan. Namun, jika kenaikan kurva Covid-19 terus meningkat, pihaknya tak mau berspekulasi.

“Mau gimana lagi. Tidak boleh gegabah apalagi dipaksakan. Walaupun sudah kita rencanakan matang-matang, tapi kesehatan anak-anak kita, keselamatan anak-anak kita tetap yang paling utama,” ujarnya. (pro/kotamgl)

Tags: pendidikansimulasi sekolah
Previous Post

Pemkot Magelang Minta Perusahaan Segera Data Pekerja Penerima BLT

Next Post

41 Warga Binaan Asimilasi Kota Magelang Dapat Bantuan Sosial

Next Post
41 Warga Binaan Asimilasi Kota Magelang Dapat Bantuan Sosial

41 Warga Binaan Asimilasi Kota Magelang Dapat Bantuan Sosial

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

  • About Us
  • Contact
  • Career
  • Privacy
  • Pedoman Media Siber
Menu
  • About Us
  • Contact
  • Career
  • Privacy
  • Pedoman Media Siber

2019-2024 © PT Mnews Media Startup Digital

 Tentang

Selengkapnya

Mnews.id hadir dengan visi Jurnalisme Positif sebagai ikhitiar untuk memberikan pengaruh positif dalam kehidupan homo digitalis, sehingga berdampak pula pada kehidupan sosial, ekonomi masyarakat

WA : 082135179993 |  Info@mnews.id
Messenger : m.me/mnewsjurnalismepositif

Home

Jelajah

Ruang

Profil

News
Trending
Showbiz
Pendidikan
Berdesa
Whizkul
Literasiku
Kesehatan
Cerita Pemilu
Hasil Polling