Semua

Adab dan Etika Ditekankan dalam Proses Regenerasi di Bank Bapas 69 Magelang

By Tuhu Prihantoro

November 06, 2024

Magelang MNews.id – Untuk meningkatkan kapasitas, ratusan pegawai Bank Bapas 69 Kabupaten Magelang digembleng jiwa kepemimpinannya dalam bimbingan teknis (bimtek) di Rayz UMM Hotel Malang.

Kegiatan berlangsung sehari (Sabtu (2/11/2024), diikuti 226 orang berasal dari Kantor Kas dan Kantor Cabang. Sebagai narasumber, Yoeannie Astomo MBA and Associates KYROS Learing Center Yogyakarta.

Agar semua pegawai bisa mengikuti bimtek yang penting tersebut, Kantor Bank Bapas 69 libur sehari pada Sabtu (2/11/2024), dan sudah disetujui OJK (Otoritas Jasa Keuangan).

Dalam acara itu Yoeannie Astomo memaparkan materi dengan tema Komunikasi Asertif Mampu Mengatasi Kesenjangan Lintas Generasi.

Dirut Bank Bapas 69, Rohmad Widodo, menjelaskan, bimtek adalah salah satu upaya untuk menjaga keberlangsungan kinerja yang telah terbangun, hingga menjelang akhir 2024. Yakni, mempersiapkan proses regenerasi ke depan.

Ia menyebutkan, hal-hal yang berkaitan erat dengan masalah adab dan etika sangat ditekankan dalam bimtek.

Bagi dia, pendidikan kecerdasan bisa dipelajari lewat buku atau lembaga formal. Sedangkan adab dan etika, dinilai sangat penting sekali dan bisa didapat dari forum tertentu.

Misalnya, adab menghargai yang lebih senior. Terlebih kepada para nasabah. Sehingga kalau terjadi pergantian di jajaran pimpinan atau direksi, tatanan sopan santun tetap menjadi pegangan.

“Intinya, jajaran direksi menyadari tidak akan selamanya berada di  Bank Bapas 69,” kata Rohmad, sepulang dari Malang, Senin (4/11/2024), didampingi Direktur Umum Dyah Retno Andiani dan Direktur Operasional Heni Astuti.

Menurut dia, kepemimpinan yang bagus, dituntut untuk mampu mempersiapkan calon pemimpin ke depan. Agar bank milik Pemkab Magelang yang membanggakan ini terus eksis. Sehingga siapapun yang memimpin, Bank Bapas 69  tetap eksis.