Magelang Mnews.id – Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga (Disparpora) Kabupaten Magelang menyelenggarakan pelatihan tata kelola destinasi pariwisata di Artos Hotel Magelang, Selasa (14/7). Pelatihan tersebut akan dilaksanakan selama tiga hari, dimulai dari Selasa 14 Juli hingga Kamis 16 Juli 2020.
Iwan Sutiarso selaku Kepala Disparpora Kabupaten Magelang mengatakan, pelatihan tersebut diikuti oleh 45 orang dari berbagai unsur. Peserta sebanyak 30 orang berasal dari pengelola daya tarik wisata, 5 orang dari ekonomi kreatif, 4 orang dari Disparpora, 3 orang wartawan, 2 orang pengelola desa wisata, dan 1 orang dari GENPI.
Pandemi Covid-19 sangat berdampak pada ekosistem pariwisata, diantaranya objek wisata, transportasi, kuliner, hotel. homestay dan banyak sektor lain yang saling terkait. Hal tersebut menjadi latar belakang diadakannya pelatihan tata kelola destinasi pariwisata, agar perekonomian masyarakat bisa kembali dengan dibukanya objek wisata, namun tetap bisa menekan resiko Covid-19.

“Kita tidak bisa berjakan sendiri, semua saling terkait, dimana semua ekosistem pariwisata harus mengetahui tata kelola destinasi pariwisata dalam adaptasi kenormalan baru.” terang Iwan.
Ia menambahkan, bahwa adaptasi kebiasaan mengacu pada taat SOP protokol kesehatan. Untuk mengantisipasi dampak negatif dilakukan 4 standar, yaitu standar kebersihan, standar kesehatan, standar keselamatan, dan standar kepedulian lingkungan yang terjamin.
“Saya berharap, dengan adanya pelatihan ini pengelola wisata semakin memahami pengelolaan destinasi pariwisata dalam adaptasi kebiasaan baru melalui simulasi sebelum nantinya dibuka.” harap Iwan, seperti dilansir dari beritamagelang.id.
Dengan pelatihan tersebut diharapkan potensi penularan Covid-19 dapat dihindari, sehingga daya tarik wisata dapat dinikmati pengunjung. Dalam kesempatan tersebut, Drs Adi Waryanto selaku Sekda Kabupaten Magelang menjadi salah satu narasumber yang menyampaikan materi kebijakan pengembangan pariwisata Kabupaten Magelang.