Nama : Muhammad Irkham
NIM : 17.0305.0059
Dampak Covid-19 Bagi Pendidikan Anak SD
Saat ini dunia sedang mengalami pandemi global yang disebabkan oleh virus yang bernama corona atau sering kita kenal dengan istilah COVID-19. Virus ini memberikan dampak yang sangat luar biasa bagi semua pihak salah satunya yaitu dunia pendidikan. Social distance menjadi salah satu pilihan berat bagi semua pihak dalam upaya pencegahan penyebaran virus ini.
Berdasarkan Surat Edaran Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 36962/MPK.A/HK/2020 mengenai Pembelajaran secara Daring dan Belajar dari rumah dalam rangka pencegahan penyebaran COVID-19. Menindaklanjuti keputusan tersebut maka sekolah-sekolah menerapkan physical distancing dengan mengubah sistem pembelajaran tatap muka menjadi sistem daring atau online.
Penerapan cara ini memaksa berbagai pihak khususnya siswa SD untuk mengikuti anjuran atau keputusan pemerintah guna mencegah penyebaran COVID-19. Namun keputusan ini memiliki sisi negatif dan juga positif. Penggunaan teknologi pada anak sekolah dasar memiliki beberapa faktor penghambat, antara lain yaitu pengetahuan teknologi yang masih rendah, keterbatasan jaringan internet serta biaya penunjang teknologi atau HP. Tidak sedikit siswa SD yang orangtuanya tidak memiliki fasilitas penunjang pembelajaran yaitu HP, sehingga banyak siswa yang mengalami ketertinggalan materi pembelajaran serta tugas yang diberikan oleh guru. Sedangkan siswa yang mempunyai fasilitas yang memadai terkadang saat pembelajaran berlangsung mereka malah bermain game.
Akan tetapi penerapan model pembelajaran daring memiliki dampak positif, yaitu siswa SD menjadi lebih aman di rumah dan terhindar dari kerumunan orang banyak yang bisa menyebabkan penularan virus COVID-19. Penggunaan teknologi juga mampu melatih siswa untuk lebih mengenal teknologi sejak dini, sehingga untuk kedepannya bisa menghadapi tantangan global.