Search
  • JELAJAH
    • Trending
    • News
    • Pemkot Magelang
    • Pendidikan
    • Literasiku
    • Kesehatan
    • PMI
    • Resolusi 2020
    • Baity Jannaty
Menu
  • JELAJAH
    • Trending
    • News
    • Pemkot Magelang
    • Pendidikan
    • Literasiku
    • Kesehatan
    • PMI
    • Resolusi 2020
    • Baity Jannaty
Buat Cerita
Buat Cerita

Dinas Pertanian Jateng Borong Tomat dan Kubis untuk Dibagikan Gratis Kepada Masyarakat Magelang

Tuhu Prihantoro by Tuhu Prihantoro
Oktober 10, 2022
in Semua
0
Dinas Pertanian Jateng Borong Tomat dan Kubis untuk Dibagikan Gratis Kepada Masyarakat Magelang
12
SHARES
26
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

Magelang MNews.id – Cuaca ekstrim melanda Kabupaten Magelang. Dampaknya, hasil panen produk pertanian hortikultura tidak maksimal. Selalu terjadi kerusakan lebih dari 3 persen dari luas tanaman untuk setiap komoditas.

Ketua Asosiasi Pasar Tani (Aspartan) Kabupaten Magelang, Sudarno, menyebutkan, beberapa jenis sayur mayur, harganya jatuh, yakni, tomat dan kubis.

“Di tingkat petani, dua macam sayuran tersebut hanya laku Rp 1.000-1.500 per kilogram. Kelompok tani yang mengadukan hal ini, ditindaklajuti dengan melaporkan ke Dinas,” katanya, Senin (10/10/2022).

Oleh Dinas Pertanian, hasil bumi petani yang harga jatuh dibeli dengan harga pantas.

“Tujuannya untuk membantu meringankan beban petani  yang merugi akibat harga panennya jatuh,” kata Kepala Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Magelang, Romza Ernawan.

Sayur mayur itu dikemas dalam bentuk paket, dibagikan secara gratis kepada masyarakat. “Ini adalah program Dinas Pertanian Jawa Tengah. Posisi Dinas Pertanian Kabupaten Magelang menyalurkannya kepada masyarakat,” kata Romza.

Penyaluran paket bantuan sayur mayur kali kedua ini, dilaksanakan bekerja sama dengan Asosiasi Pasar Tani (Aspartan) di Lapangan drh Soepardi Kota Mungkid, Senin (10/10/2022).

Meski telah diberi kupon sebagai tanda calon penerima bantuan, sebagian dari ratusan perempuan seakan tidak sabar menunggu giliran. Mereka berebut agar mendapatkan giliran lebih awal.

Menurut Sudarno, 300 paket disiapkan untuk dibagikan kepada pedagang kaki lima (PKL), pengasong, kusir andong / dokar, tukang becak, yang beraktifitas di sekitar lokasi penyaluran.

Dia mengaku, masih memiliki 100 paket yang baru akan dibagikan pada Selasa (11/10/2022). “Soal lokasi pembagian masih dikoordinasikan dengan Dinas,” ujarnya.

Isi tiap paket berupa terong, tomat, kobis, dan loncang sledri yang seluruhnya senilai Rp 20.000. Sayuran tersebut hasil panen beberapa kelompok tani dari Kecamatan Ngablak, Pakis dan Candimulyo.

)

Previous Post

Jawa Tengah Bertekad Wujudkan Angka Stunting 2024 Menjadi 10%

Next Post

Kampung Boton Nambangan Deklarasi Jadi Kampung Bebas Narkoba

Next Post
Kampung Boton Nambangan Deklarasi Jadi Kampung Bebas Narkoba

Kampung Boton Nambangan Deklarasi Jadi Kampung Bebas Narkoba

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

  • About Us
  • Contact
  • Career
  • Privacy
  • Pedoman Media Siber
Menu
  • About Us
  • Contact
  • Career
  • Privacy
  • Pedoman Media Siber

2019-2024 © PT Mnews Media Startup Digital

 Tentang

Selengkapnya

Mnews.id hadir dengan visi Jurnalisme Positif sebagai ikhitiar untuk memberikan pengaruh positif dalam kehidupan homo digitalis, sehingga berdampak pula pada kehidupan sosial, ekonomi masyarakat

WA : 082135179993 |  Info@mnews.id
Messenger : m.me/mnewsjurnalismepositif

Home

Jelajah

Ruang

Profil

News
Trending
Showbiz
Pendidikan
Berdesa
Whizkul
Literasiku
Kesehatan
Cerita Pemilu
Hasil Polling