Magelang Mnews.id – Calon walikota Magelang nomor urut 1, dr Muchamad Nur Aziz menyempatkan diri untuk berkunjung ke rumah eks Walikota Magelang, Sigit Widyonindito, Selasa, 29 Oktober 2024.
Dokter Aziz datang bersama dengan eks Sekda Joko Budiyono, mantan pejabat Pemkot Magelang Wulandari Wahyuningsih, serta mantan Anggota DPRD Jawa Tengah, Arifin Mustofa.
Mereka datang sekitar pukul 10.00 WIB dan langsung disambut oleh mantan Walikota Magelang Sigit Widyonindito.
Dalam suasana penuh keakraban, dr Aziz menjelaskan secara umum visi dan misinya, yang kembali berpasangan dengan KH M Mansyur untuk memajukan Kota Magelang.
Menurut dr Aziz, Sigit Widyonindito adalah tokoh yang sangat dihormati masyarakatnya.
Oleh karena itu, kedatangannya bersilaturahmi sekaligus meminta saran dan masukan dari mantan walikota Magelang dua periode itu.
“Beliau sebagai walikota senior punya pengalaman panjang di birokrasi, politik, sehingga saya harus belajar apa yang dikerjakan. Dan tentu saja meminta doa restunya,” katanya.
Dirinya mengaku berbincang banyak hal dengan Sigit, namun perbincangannya itu sebatas meminta masukan dan saran.
“Banyak masukan yang diberikan. Dan kami pun menyadari bahwa dalam 3,5 tahun ini kita masih kurang banyak,” ujar dr Aziz yang juga calon petahana Walikota Magelang itu.
Menurutnya, alasan pasangan Aziz-Mansyur (Aman) kembali maju dalam kontestasi politik Pilkada 2024, juga untuk melanjutkan dan meneruskan program-program yang belum sempurna.
“Masa kerja yang seharusnya 5 tahun tapi hanya 3,5 tahun. Tapi alhamdulillah walaupun baru 3,5 tahun program bisa kita kejar dan warga bisa mengikuti walaupun sekali lagi kita akui masih banyak kekurangan,” tuturnya.
Dokter Aziz juga mengakui bahwa program pemberdayaan masyarakat maju sehat dan bahagia (Rodanya Mas Bagia) adalah satu dari sekian banyak program yang paling diminati masyarakat Kota Magelang.
Jika nanti terpilih lagi, Aziz mengatakan akan melaksanakan Rodanya Mas Bagia Plus.
“Kalau semula dana yang diberikan kepada masing-masing RT sebesar Rp30 juta per tahun, maka di Rodanya Mas Bagia Plus meningkat menjadi Rp50 juta per RT,” jelasnya.
Selain itu, program lain yang menjadi prioritas adalah meningkatkan kualitas pendidikan, meningkatkan lapangan pekerjaan, mengurangi angka kemiskinan, serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
“Itu program prioritas. Termasuk juga mendorong 1.000 mahasiswa dengan beasiswa, perbaikan 100 RTLH, juga pemberian modal bagi UMKM,” katanya.
Sementara itu, Sigit Widyonindito berpesan kepada semua kandidat pasangan calon walikota Magelang agar tetap melaksanakan tahapan kampanye ini dengan santun dan sejuk.
Menurutnya, kedua paslon walikota Magelang yang bertarung pada Pilkada kali ini punya kebaikan sendiri-sendiri dan termasuk orang-orang pilihan.
Akan tetapi, Sigit berharap agar ketika jadi pemimpin nanti, yang dikedepankan adalah landasan pengabdian serta berpikir visioner demi kesejahteraan masyarakat.
“Kuncinya pemimpin itu harus memiliki sikap visioner, berusaha sekuat tenaga untuk menjadikan kota ini menarik sehingga ekonominya bisa meningkat, kesejahteraan juga tercipta,” paparnya.