BANTUL Mnews.id – Dalam upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat nelayan, Tim Pengabdian Universitas Nahdlatul Ulama (UNU) Yogyakarta meluncurkan program pemberdayaan yang inovatif di Koperasi Mina Bahari ’45. Program ini bertujuan untuk mengoptimalkan pengelolaan keuangan dan pemasaran hasil perikanan laut melalui teknologi informasi, yang diharapkan dapat memberikan dampak signifikan bagi para nelayan di daerah tersebut.
Kegiatan yang dilaksanakan pada tanggal 27 September 2024 ini dihadiri oleh pengurus koperasi, dosen, dan mahasiswa dari UNU Yogyakarta. Dalam sesi pembukaan, Ketua Tim Pengabdian, Fadmi Rina, M.Kom, menjelaskan bahwa program ini dirancang untuk membantu Koperasi Mina Bahari 45 dalam mengelola keuangan mereka dengan lebih baik dan memasarkan produk perikanan secara efisien.
“Dengan memanfaatkan teknologi informasi, kami berharap para nelayan tidak hanya dapat meningkatkan pendapatan mereka, tetapi juga mampu bersaing di pasar yang lebih luas,” ujar Fadmi Rina, M.Kom.
Inovasi yang Diperkenalkan
Adapun program yang akan dilakukan diantaranya: pengembangan aplikasi koperasi simpan pinjam, website company profile, dan optimalisasi media sosial. Selain itu, pelatihan pemasaran online juga diselenggarakan, untuk memberikan pemahaman kepada nelayan tentang cara memasarkan produk mereka melalui platform digital.
“Sebagian besar nelayan masih menggunakan metode tradisional dalam memasarkan hasil tangkapan. Dengan pelatihan ini, mereka akan belajar bagaimana menjangkau konsumen yang lebih luas melalui media sosial dan e-commerce,” kata Pipit Febriana, salah satu anggota Tim Pengabdian dari UNU Yogyakarta.
Dampak Positif Bagi Masyarakat
Koperasi Mina Bahari ’45, yang merupakan wadah bagi nelayan local pantai Depok, menyambut baik inisiatif ini. Bendahara Koperasi, Bapak Kuswidodo, SE, mengungkapkan rasa syukur dan harapannya akan keberlanjutan program ini. “Kami merasa terbantu dengan adanya program ini. Semoga hasilnya dapat terlihat dalam waktu dekat, sehingga kami bisa meningkatkan kesejahteraan bagi masyarakat nelayan,” tuturnya.
Program ini tidak hanya berdampak pada aspek ekonomi, tetapi juga memperkuat solidaritas di antara para nelayan. Dengan adanya pelatihan dan kolaborasi, mereka diharapkan dapat saling berbagi pengetahuan dan pengalaman.
Harapan untuk Masa Depan
Tim pengabdian UNU Yogyakarta berkomitmen untuk terus mendukung Koperasi Mina Bahari ’45 dalam menerapkan inovasi yang telah diperkenalkan. Rencana jangka panjang mencakup pendampingan secara berkala dan evaluasi hasil, untuk memastikan keberhasilan implementasi program ini.
Dengan semangat kolaborasi dan inovasi, diharapkan masyarakat nelayan di pantai Depok Bantul dapat meraih masa depan yang lebih cerah dan berkelanjutan. “Kami percaya, dengan adanya dukungan dan teknologi, nelayan bisa lebih mandiri dan sejahtera,” tutup Fadmi Rina, M.Kom.
Penutup
Kegiatan ini merupakan contoh nyata dari pengabdian yang berorientasi pada masyarakat, serta menunjukkan betapa pentingnya peran akademisi dalam mendukung pembangunan ekonomi lokal. Harapan besar dari anggota koperasi, dengan adanya inovasi koperasi modern berbasis teknologi untuk pengelolaan keuangan dan pemasaran dapat meningkatkan kesejahteraan yang lebih baik bagi masyarakat nelayan dan sekitarnya.