Magelang Mnews.id – Peserta Program Jaminan Kesehatan Nasional-Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS) kini dapat memanfaatkan aplikasi Mobile JKN untuk lakukan screening mandiri gejala Corona Virus Disease (Covid-19).
Yups fitur aplikasi ini semakin ditingkatkan dan selalu diupdate namanya fitur “Skrining Mandiri Covid-19”.
”Peserta JKN bisa mengoptimasi penggunaan JKN Mobile dari mulai konsultasi dokter hingga deteksi dini Covid-19. Sekarang fiturnya semakin lengkap dan lebih dekat memberikan pelayanan kepada peserta JKN,”kata Kepala BPJS Kesehatan Cabang Magelang Dyah Miryanti, dalam acara “Media Gathering” dan sosialisasi aplikasi mobile JKN Faskes, aplikasi praktis, aplikasi Cika, aplikasi Vika, dan aplikasi Edabu mobile di Magelang, Kamis (23/6).

Mobile JKN, lanjut dia, sebenarnya sudah lama ada tapi semakin baik fitur-fiturnya dan semakin banyak yang memanfaatkannya. Dari mulai unutk skrining mandiri Covid-19, pendaftaran Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP), konsultasi dokter, masih ada 14 fitur mobile JKN yang memberikan semua kebutuhan para peserta.
”Selama pandemi fitur antrian pendaftaran di FKTP sangat efektif mengurangi kerumunan antrian. Selain itu konsultasi dengan dokter juga diminati bahkan dokter juga akan lebih dulu chat kepada peserta untuk menanyakan kabarnya kesehatan selama pandemi,”ujarnya.
Selama pandemi Covid-19 hingga kini, menurutnya banyak masyarakat yang awalnya tidak memapai jkn mobile akhirya memakai aplikasi ini. Memang butuh adaptasi dan edukasi bagi peserta untuk bisa memanfaatkan seluruh fitur yang ada di mobile jkn.
Tidak Terpengaruh
Selama pandemi Covid-19, lanjut Dyah, tidak terlalu memperngaruhi soal tagihan iuran. Iurannya setiap bulan rata-rata mencapai 75 persen, apalagi Kota Magelang mencapai 85 persen. Jadi kesadaran masyarakat cukup tinggi, dari 100 orang yang membayar rutin itu 85 orang.
”Sekarang pembayarannya juga sudah mudah jadi kesadaran masyarakat juga tinggi. Jadi selama pandemi ini tidak berdampak pada pembayarna iuran peserta mandiri,”tambahnya.