Search
  • JELAJAH
    • Trending
    • News
    • Pemkot Magelang
    • Pendidikan
    • Literasiku
    • Kesehatan
    • PMI
    • Resolusi 2020
    • Baity Jannaty
Menu
  • JELAJAH
    • Trending
    • News
    • Pemkot Magelang
    • Pendidikan
    • Literasiku
    • Kesehatan
    • PMI
    • Resolusi 2020
    • Baity Jannaty
Buat Cerita
Buat Cerita

Kampung Siaga Candi Desa Jamuskauman Pionir Kesadaran Protokol Kesehatan

Tuhu Prihantoro by Tuhu Prihantoro
April 12, 2021
in Semua
0
Kampung Siaga Candi Desa Jamuskauman Pionir Kesadaran Protokol Kesehatan

Simulasi penanganan Covid-19 di depan Balai Desa Jamuskauman

54
SHARES
120
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

Magelang MNews.id – Harapan pandemi Covid-19 segera berakhir makin kuat. Kampung Siaga Candi di Desa Jamuskauman, Kecamatan Ngluwar, Kabupaten Magelang, memperkuat komitmen upaya pencegahan penyebaran Covid-19.

Kampung Siaga Candi itu atas prakarsa Kapolres Magelang AKBP Ronald Ardiyanto Purba beserta jajarannya.

Bupati Zaenal Arifin sangat mengapresiasi ide tersebut. Diharapkan, Kampung Siaga Candi bisa menjadi pionir sekaligus percontohan.

“Menjadikan masyarakat selalu taat dan patuh  menjalankan protokol kesehatan dengan menerapkan (5M). Kita optimis, disertai doa dan kesadaran, protokol kesehatan  ampuh menurunkan dan menghilangan penyebaran Covid-19,” tuturnya, Senin (12/4/2021).

Seperti diketahui, sejak pandemi Covid-19 setahun silam, berbagai usaha dilakukan pemerintah untuk mengendalikan  antara lain program vaksinasi nasional sejak 13 Januari 2021.

Kapolres Magelang, AKBP Ronald Ardiyanto Purba mengatakan, Kampung Siaga Candi ini merupakan program penjabaran dari Kapolri dengan ending terjadinya mainset dari masyarakat terhadap penanggulangan Covid-19.

“Jadi tidak hanya secara fisik tetapi bagaimana masyarakat paham betul menghadapi hidup berdampingan dengan Covid-19. Kegiatan tetap boleh berlangsung tetapi Prokes juga harus tetap dilaksanakan” katanya.

Ia mengingatkan, pandemi Covid-19 belum berakhir.  Namun, roda perekonomian, pendidikan dan yang lainnya harus tetap berjalan dengan tetap menerapkan Prokes.

Kepala Desa Jamuskauman, Heri Susanto, melaporkan, warganya 72 orang terpapar Covid-19. Yang dinyatakan positif tinggal satu orang. Warga desa itu rajin melakukan penyemprotan desinfektan, sebagai antisipasi.

“Dengan semangat kegotongroyongan inilah maka kami ingin melaunching Desa Jamuskauman ini sebagai Kampung Siaga Candi,” kata Heri.

Pada kesempatan yang sama juga dilakukan simulasi penanganan Covid-19 di Desa Jamuskauman yang disaksikan langsung oleh jajaran Forkopimda Kabupaten Magelang di Halaman Balai Desa Jamuskauman .

Previous Post

75 ASN Naik Pangkat Tepat di Hari Jadi ke-1. 115 Kota Magelang

Next Post

Puasa yang Dilaksanakan Sebatas Formalitas Hanya Dapat Pahala Lapar dan Haus

Next Post
Puasa yang Dilaksanakan Sebatas Formalitas Hanya Dapat Pahala Lapar dan Haus

Puasa yang Dilaksanakan Sebatas Formalitas Hanya Dapat Pahala Lapar dan Haus

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

  • About Us
  • Contact
  • Career
  • Privacy
  • Pedoman Media Siber
Menu
  • About Us
  • Contact
  • Career
  • Privacy
  • Pedoman Media Siber

2019-2024 © PT Mnews Media Startup Digital

 Tentang

Selengkapnya

Mnews.id hadir dengan visi Jurnalisme Positif sebagai ikhitiar untuk memberikan pengaruh positif dalam kehidupan homo digitalis, sehingga berdampak pula pada kehidupan sosial, ekonomi masyarakat

WA : 082135179993 |  Info@mnews.id
Messenger : m.me/mnewsjurnalismepositif

Home

Jelajah

Ruang

Profil

News
Trending
Showbiz
Pendidikan
Berdesa
Whizkul
Literasiku
Kesehatan
Cerita Pemilu
Hasil Polling