Magelang Mnews.id – Penambahan kasus Covid-19 di Kabupaten Magelang sangat fluktuatif. Tanggal 14 November 2020 rekor, sehari tambah 109 kasus. Esoknya turun sehari 61. Hari ini (16/11/2020) naik lagi 79.
Jumlah itu sama dengan Minggu(1/11/2020). Sehari juga tambah 79 kasus. Lonjakan penambahan kasus Covid-19 mulai menonjol 23 September 2020, sehari tambah 52 kasus. Tanggal 10 November 87 kasus baru.
Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Magelang, Nanda Cahyadi Pribadi, mengemukakan, klaster keluarga mendominasi penambahan kasus Covid-19.
Tercatat, 79 kasus baru adalah hasil swab masif 70 dan akibat kontak erat dengan pasien positif Corona, sembilan.
“Empat PDP (Pasien Dalam Pengawasan) dari Kecamatan Mungkid, Mertoyudan, Borobudur dan Bandongan, menjadi positif Covid-19, sehingga kasusnya bertambah menjadi 79,” katanya, Senin (16/11/2020).
Dirinci, 31 pasien positif Corona yang baru adalah warga Kecamatan Salaman. Kemudian Kecamatan Secang (17), Bandongan (7), Mertoyudan (3), Mungkid (3), Tempuran (3), Srumbung (3), Sawangan (2), Tegalrejo (2), Kajoran (2).
Dari Kecamatan Kaliangkrik, Ngluwar, Pakis,Borobudur, Ngablak, Muntilan masing-masing satu orang.
“Satu pasien positif Covid-19 Kecamatan Ngablak meninggal. Sehingga seluruhnya menjadi 52 orang,” tuturnya.
Disebutkan posisi sekarang, jumlah pasien positif Corona yang dalam perawatan 535 orang dan yang sembuh seluruhnya 1.130 orang.
Adapun 53 PDP dalam perawatan, karena adanya tambahan 20 PDP baru. Dari Kecamatan Mertoyudan (4), Salaman (3), Grabag, Dukun, Ngablak, Secang, Mungkid masing-masing dua orang, serta Bandongan, Windusari, Salam masing-masing satu orang.
PDP yang pulang membaik seluruhnya 641 orang dan meninggal 74 orang.