Magelang Mnews.id – Pimpinan dan Anggota Komisi D DPRD Kabupaten Pekalongan melakukan studi komparasi tentang Basis Data Terpadu (BDT) di Kota Magelang, Selasa (18/2).
Studi komparasi oleh Komisi D DPRD Pekalongan ini dilaksanakan di gelar di Gedung Kompleks Bakorwil. Ketua Komisi D DPRD Kabupaten Pekalongan, HM Kholis Jazuli, mengatakan tujuan dari studi komparasi di Kota Magelang adalah belajar mengenai Basis Data Terpadu yang akan digunakan sebagai bahan masukan Basis Data Terpadu di Wilayahnya.
”Kami melihat bahwa Dinas Sosial Kota Magelang sudah bagus dalam pengelolaan data terpadu kesejahteraan sosial, sehingga kami datang ke Magelang untuk melakukan studi komparasi.”kata Jazuli.
Kepala Dinsos Kota Magelang, Wulandari Wahyuningsih, mengatakan Pemerintah Kota Magelang telah mengelola Basis Data Terpadu (BDT) dengan baik. Pengelolaan yang baik ini akan membantu penyusunan perencanaan pembangunann yang terintegrasi dan lebih terkoordinir serta diperolehnya satu sumber data kemiskinan yang menjadi rujukan bagi seluruh OPD serta instansi lainnya.
“Dengan adanya data terpadu, pengentasan kemiskinan di Kota Magelang menjadi lebih efisien.” Ujarnya.
Ia juga menambahkan, upaya penanggulangan kemiskinan secara sinergi dan terpadu, telah mampu menurunkan angka kemiskinan di Kota Magelang. Wulan juga mengungkapkan bahwa semua pertanyaan yang diajukan oleh Komisi D DPRD Kabupaten Pekalongan dapat terjawab dengan baik.