Search
  • JELAJAH
    • Trending
    • News
    • Pemkot Magelang
    • Pendidikan
    • Literasiku
    • Kesehatan
    • PMI
    • Resolusi 2020
    • Baity Jannaty
Menu
  • JELAJAH
    • Trending
    • News
    • Pemkot Magelang
    • Pendidikan
    • Literasiku
    • Kesehatan
    • PMI
    • Resolusi 2020
    • Baity Jannaty
Buat Cerita
Buat Cerita

Mitos Candi Asu yang Wajib Kamu Tahu

Ida Ratnasari by Ida Ratnasari
Januari 16, 2020
in Semua
0
Candi Asu Magelang

Candi Asu di Dukun Magelang

378
SHARES
839
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

Magelang Mnews.id – Tau gak sih guys, kalau di kaki Gunung Merapi terdapat tiga candi yang disebut Trilogi Candi Lereng Merapi? Salah satunya adalah Candi Asu, candi peninggalan peradaban Hindu yang terletak di Dusun Candi Pos, Desa Sengi, Dukun, Magelang.

Seperti yang kalian ketahui bahwa masyarakat Jawa mempercayai mitos, yaitu cerita lisan yang dipercaya secara turun temurun. Ada beberapa mitos nih tentang Candi Asu. Penasaran nggak sih? Kuy simak ulasan berikut ini ya.

1.Makam Sang Prabu

candi asu

Versi yang pertama mengatakan bahwa Asu berasal dari kata Ngaso yang dalam Bahasa Indonesia berarti istirahat. Konon katanya candi ini dibangun oleh Prabu Hayuwangi yang kemudian beristirahat di lokasi tersebut. Istirahat yang dimaksud bukan istirahat duduk manis lhoh ya, tapi istirahat yang dimaksud adalah meninggal dunia, sehingga candi ini dianggap sebagai makam dari prabu Hayuwangi.

Di bagian badan candi terdapat relief flora yang mengitari bagian dinding candi dan relief kinara-kinari (burung) yang mengitarinya. Relief ini juga banyak ditemukan di candi-candi peninggalan Mataram Kuno di Jawa Tengah. Diperkirakan candi ini dibangun pada abad ke VIII mendekati masa Hindu-Budha.

2.Melambangkan Gairah Seksual Wanita

candi asu magelang
Lorong misteri di Candi Asu

Versi lain mengatakan bahwa nama Candi Asu diberikan karena ditemukannya Arca nandi atau lembu yang lebih menyerupai asu. Konon ketika ditemukan di sekeliling candi juga terdapat banyak asu, dalam bahasa Indonesia asu memiliki arti anjing. Nama Candi Asu sendiri diberikan oleh masyarakat sekitar ketika candi tersebut ditemukan.

Arca nandi disebut sebagai arca Dewindani yang melambangkan gairah seksual wanita. Diceritakan bahwa Dewindani merupakan keturunan ningrat, namun sangat disayangkan karena Dewindani tidak bisa mengontrol gairah seksualnya. Oleh karena itu perilaku tersebut diibaratkan sebagai anjing yang kotor dan hina.

3.Tempat pemujaan

candi asu magelang

Salah satu bagian candi terdapat sumur berbentuk persegi di bagian tengah bilik candi. Konon juga disebutkan bahwa Candi Asu merupakan tempat suci untuk melakukan pemujaan kepada leluhur dan para dewa. Dibalik cerita ini masyarakat juga percaya bahwa candi ini dijaga oleh Ki Budayana, Ki Panjaloka, dan Ki Panjalo. Beredar mitos bahwa pengunjung yang datang ke candi ini dilarang membawa minyak gosok atau balsem. Alasannya karena barang tersebut akan hilang dan orang yang membawanya akan merasakan sengatan dari minyak gosok atau balsem tersebut.

Selain itu ada juga mitos yang masih beredar hingga saat ini lho guys, katanya barang siapa yang datang ke Candi Asu dan melemparkan koin ke dalam sumur maka keinginannya akan terkabul. Buat kalian para jomblo sejati bisa dicoba kuy, percaya atau tidak pada kenyataanya mitos itu dipercaya secara turun temurun lho guys. Selain itu kalian juga bisa mengunjungi dua candi lain yang lokasinya tidak jauh dari Candi Asu, yaitu Candi Pendem, dan Candi Lumbung.

Previous Post

Hujan Deras Ini Faktanya yang Terjadi di Kota Magelang

Next Post

APIP Inspektorat Kota Magelang Level 3

Next Post
inspektorat kota magelang

APIP Inspektorat Kota Magelang Level 3

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

  • About Us
  • Contact
  • Career
  • Privacy
  • Pedoman Media Siber
Menu
  • About Us
  • Contact
  • Career
  • Privacy
  • Pedoman Media Siber

2019-2024 © PT Mnews Media Startup Digital

 Tentang

Selengkapnya

Mnews.id hadir dengan visi Jurnalisme Positif sebagai ikhitiar untuk memberikan pengaruh positif dalam kehidupan homo digitalis, sehingga berdampak pula pada kehidupan sosial, ekonomi masyarakat

WA : 082135179993 |  Info@mnews.id
Messenger : m.me/mnewsjurnalismepositif

Home

Jelajah

Ruang

Profil

News
Trending
Showbiz
Pendidikan
Berdesa
Whizkul
Literasiku
Kesehatan
Cerita Pemilu
Hasil Polling