Search
  • JELAJAH
    • Trending
    • News
    • Pemkot Magelang
    • Pendidikan
    • Literasiku
    • Kesehatan
    • PMI
    • Resolusi 2020
    • Baity Jannaty
Menu
  • JELAJAH
    • Trending
    • News
    • Pemkot Magelang
    • Pendidikan
    • Literasiku
    • Kesehatan
    • PMI
    • Resolusi 2020
    • Baity Jannaty
Buat Cerita
Buat Cerita

Hasil Pendataan Orang Dalam Pemantauan (ODP) Covid-19 Berjumlah 52 Orang

Tuhu Prihantoro by Tuhu Prihantoro
Maret 16, 2020
in News, Trending
0
Hasil Pendataan Orang Dalam Pemantauan (ODP) Covid-19 Berjumlah 52 Orang
158
SHARES
347
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

Magelang Mnews.id – Berdasarkan pendataan Pemkab Magelang berhasil memasukkan data Orang Dalam Pemantauan Covid-19 berjumlah 52 orang.

Statistik 52 orang berstatus Orang Dalam Pengawasan (ODP)

Upaya pendataan dilakukan untuk memantau orang yang pulang dari luar negeri terutama dari negara pendemi Covid-19 dan hasil contact tracing dengan pasien positif Covid-19.

Di Kabupaten hingga Selasa (17/3), 2 orang masuk dalam kategori Pasien Dalam Pengawasan (PDP), dan 1 orang dinyatakan terkonfirmasi positif Covid-19. Keduanya dirawat intensif di RSU Tidar Kota Magelang.

Statistik update orang dalam pengawasan (ODP)

Sebagai upaya meminimalisir  penyebaran virus Corona (Covid-19), Pemkab Magelang melalui BPBD (Badan Penanggulangan Benana Daerah) melakukan penyemprotan disinfektan di sejumlah titik.

“Dilingkungan Setkab, perkantoran, terminal, tempat ibadah, pasar dan pusat keramaian masyarakat. Tindakan itu adalah langkah awal pencegahan,” kata Bupati Zaenal Arifin SIP.

Dalam situasi seperti ini pemerintah hadir dan tetap melayani dengan baik, sehingga masyarakat tetap terlindungi dan merasa aman .

Menyemprot disinfektan di lingkungan Pemkab Magelang

Dalam kaitan ini, Pemkab Magelang mendirikan Posko Percepatan Penanganan Covid-19 di Kantor BPBD. Posko itu beranggotakan 10 sektor, antara lain unsur Polres, Kodim, Dinas Kesehatan.

“Posko itu akan dilengkap  pakar atau ahli kesehatan untuk dimintai rujukan,” katanya.

“Perusahaan swasta harus aktif berkomunikasi dengan pemerintah bila ada karyawan yang mengalami batuk, pilek, ataupun demam. Kalau ada indikasi ini, segera laporkan supaya segera dapat ditangani,” katanya.

Asisten III Sekda Drs Asfuri Muhsis MSi mengharapkan pandemi virus Corona bisa dijadikan momentum seluruh komponen masyarakat untuk bersatupadu melawan Covid-19.

Tags: Berita MagelangBerita Magelang Hari IniBerita Magelang Terbarucorona rsu tidarCovid-19Lawan coronavirus coronavirus corona magelang
Previous Post

ORSEPA Gelar Peringatan Isro’ Mi’roj

Next Post

Dampak Wabah Covid-19 Bisa Sampai 6 Bulan

Next Post
Dampak Wabah Covid-19 Bisa Sampai 6 Bulan

Dampak Wabah Covid-19 Bisa Sampai 6 Bulan

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

  • About Us
  • Contact
  • Career
  • Privacy
  • Pedoman Media Siber
Menu
  • About Us
  • Contact
  • Career
  • Privacy
  • Pedoman Media Siber

2019-2024 © PT Mnews Media Startup Digital

 Tentang

Selengkapnya

Mnews.id hadir dengan visi Jurnalisme Positif sebagai ikhitiar untuk memberikan pengaruh positif dalam kehidupan homo digitalis, sehingga berdampak pula pada kehidupan sosial, ekonomi masyarakat

WA : 082135179993 |  Info@mnews.id
Messenger : m.me/mnewsjurnalismepositif

Home

Jelajah

Ruang

Profil

News
Trending
Showbiz
Pendidikan
Berdesa
Whizkul
Literasiku
Kesehatan
Cerita Pemilu
Hasil Polling