Magelang MNews.id – Para sesepuh yang nota bene adalah mantan pengurus KNPI (Komite Nasional Pemuda Indonesia) se Jawa Tengah merapatkan barisan dalam Koprs Alumni KNPI.
“Tujuannya untuk menjalin silaturahmi, menjaga kondusivitas serta membahas isu-isu nasional, seperti radikalisme yang berupaya merongrong keutuhan bangsa,” kata Hendrar Prihadi, Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Korps Alumni KNPI Jawa Tengah.
Ditemui di rumah kediaman Sekretaris DPD Korps Alumni KNPI Kabupaten Magelang, Asfuri Muhsis, Jumat (23/12/2022) sore, dia mengharapkan, para sesepuh KNPI memberikan masukan agar jangan membuat acara yang sifatnya seremonial saja.
Ia mengemukakan, para alumni KNPI se-Jawa Tengah berusaha terus berkomunikasi agar bisa menghasilkan sebuah kekuatan bersama. Hal itu disampaikan kepada jajaran KNPI. Hendaknya terus menjaga roh KNPI.
“Kita ini ada disebuah institusi yang warnanya beda-beda, muatan politiknya beda-beda tetapi harus tetap jadi satu yaitu Pemuda Indonesia,” tandasnya.
Menurut Hendrar Prihadi, adanya politik identitas sangat besar potensinya untuk merusak keutuhan bangsa, maka hal ini harus dihindarkan agar bangsa ini tetap kokoh.
Ia menyebutkan contohnya, dalam Pilpres sebelumnya, ada yang mempersoalkan perbedaan agama dan warna kulit. Masalah itu sudah diselesaikan para pendiri bangsa, sebelum Indonesia merdeka.
“Waktu itu sudah dirumuskan bahwa yang paling tepat untuk bangsa ini adalah Pancasila. Karena Pancasila mewadahi semua kepentingan, semua agama, semua budaya dan etnis untuk Indonesia lebih maju,” tuturnya.
Ketua DPD Korps Alumni KNPI Jawa Tengah, Hendrar Prihadi, mengemukakan, tujuan besar Presiden Joko Widodo pada Tahun 2045 Indonesia akan memasuki masa keemasan.
Dibawah kepemimpinan Presiden Joko Widodo, Indonesia sekarang sudah masuk pada urutan ke tujuh ekonomi terbesar di dunia. Diharapkan pada Tahun 2045, Indonesia bisa naik peringkatnya menjadi ke empat ekonomi terbesar di dunia.
Menurut Hendrar, target itu sangat mungkin tercapai, karena kekuatan Indonesia adalah penduduk Indonesia sangat besar.
“Mampu membuat produk dalam negeri, dengan mempekerjakan tenaga kerja Indonesia serta menjadikan pasar domestik dinamis. Sehingga pertumbuhan ekonomi akan semakin baik,” katanya.
Pada malam harinya, Ketua DPD Korps Alumni KNPI Jawa Tengah, Hendrar Prihadi, menjadi narasumber Sarasehan Nasional, yang dilanjutkan Rapat Kerja DPD Koprs Alumni KNPI Kabupaten Magelang.