Magelang Mnews.id – Rumah Sakit Budi Rahayu Kebonpolo Kota Magelang sekarang sudah bisa merawat pasien Corona Virus Diseases (Covid-19).
Rumah sakit ini juga menjadi pusat rapid tes untuk Orang Dalam Pemantauan (ODP) di Kota Magelang. ODP merupakan orang yang diprioritaskan untuk menjalani rapid tes, jika memang hasilnya positif baik itu mengalami gejala klinis Covid-19 atau tidak mereka akan tetap diminta menjalani isolasi di rumah sakit tetsebut.
Penanggungjawab Penanganan Covid-19, Drs Joko Budiyono MM, melakukan sidak di Rumah Sakit Budi Rahayu. Dalam sidaknya melihat kesiapan rumah sakit yang menjadi lini rujukan dari puskesmas-puskesmas sebelum dirujuk ke rumah sakit lini pertama RSU Tidar Magelang.
“Rumah Sakit Budirahayu ni memang sudah dipersiapankan untuk membantu penangan Covid-19. Menambah deretan rumah sakit yang selama ini menangani pasien Covid-19, RSU Tidar, RST dr Soedjono dan RSJ dr Soeroyo,”katanya.
Dikatakannya, pihaknya berharap tren pasien terus menurun, tapi jika ada lonjakan dan tiga rumah sakit tersebut tidak lagi bisa menampung maka bisa memaksimalkan RS Budi Rahayu.
Direktur RS Budi Rahayu, dr Ari Melianti, mengatakan rumah sakitnya memiliki 18 kamar dengan 26 kamar tidur yang bisa digunakan untuk isolasi pasien Covid-19. Alat pelindung diri (APD) juga sudah lengkap.
“APD sudah mendapat jatah dari Dinas Kesehatan. Jumlah dokternya ada 3 dan nanti tetap bekerjasama dengan RSU Tidar untuk dokter spesialisnya,”katanya.
Sejak Senin (6/4) rumah sakitnya sudah melakukan rapid tes ODP yang diprioritaskan oleh Dinas Kesehatan Kota Magelang. Tiga orang ODP yang dilakukan rapid tes dinyatakan positif dan kini menjalani isolasi di rumah sakit tersebut.
Rapid tes untuk kedua kalinya bagi tiga pasien ini akan dilakukan pekan depan. Untuk memastikan terkonfirmasi positif Covid-19 tetap menggunakan swab.
