Magelang MNews.id – Selama Tahun 2022, terjadi 672 kejadian bencana alam di Kabupaten Magelang. Terbanyak bencana angin kencang dan tanah longsor.
Hal itu dikemukakan Sekda Adi Waryanto usai Rakor Penanganan Bencana Tingkat Provinsi Jawa Tengah Tahun 2023, di Gedung Gradhika Bhakti Praja Semarang, Senin (2/1/2023).
Atas dasar kenyataan itu Pemkab Magelang secara sinergi berkolaborasi dengan lintas sektor baik swasta, masyarakat dan akademisi, melakukan sosialisasi dan antisipasi terhadap kemungkinan bencana yang terjadi.
“Termasuk juga peran dari rekan-rekan media bisa memberikan sosialisasi dan edukasi yang masif kepada masyarakat,” katanya.
Ia mengharapkan, masyarakat agar selalu siap siaga dan waspada terhadap terjadinya bencana. Terutama yang bermukim di lereng-lereng pegunungan yang rawan bencana tanah longsor.
“Kami imbau masyarakat jangan melakukan penebangan pohon-pohon yang menjadi pelindung di tempat-tempat yang rawan tanah longsor,” tuturnya.