Search
  • JELAJAH
    • Trending
    • News
    • Pemkot Magelang
    • Pendidikan
    • Literasiku
    • Kesehatan
    • PMI
    • Resolusi 2020
    • Baity Jannaty
Menu
  • JELAJAH
    • Trending
    • News
    • Pemkot Magelang
    • Pendidikan
    • Literasiku
    • Kesehatan
    • PMI
    • Resolusi 2020
    • Baity Jannaty
Buat Cerita
Buat Cerita

Tempat Pengolahan Sampah Terpadu Pasuruhan Beroperasi Mulai 3 September 2024

Tuhu Prihantoro by Tuhu Prihantoro
Juli 12, 2024
in Semua
0
Tempat Pengolahan Sampah Terpadu Pasuruhan Beroperasi Mulai 3 September 2024
34
SHARES
76
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

Magelang MNews.id – Tempat Pembuangan Akhir (TPA) sampah di Desa Pasuruhan, Kecamatan Mertoyudan, Kabupaten Magelang, akan diubah menjadi Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST).

Output dari pengelolaan sampah itu akan diolah menjadi RDF (Refuse Derived Fuel) sebagai pengganti bahan bakar batu bara pada pabrik semen.

Untuk itu telah ditandatangani nota kesepakatan bersama mengenai kerja sama Pemkab Magelang dengan pabrik semen di Cilacap, untuk menerima hasil RDF yang dihasilkan oleh TPST Pasuruhan tersebut.

Adapun tujuan pembangunan TPST Pasuruhan, untuk menyelesaikan masalah sampah di Kabupaten Magelang. Terutama di kawasan strategis pariwisata nasional Borobudur dan sekitarnya.

Namun sayangnya progres pembangunannya hingga kini baru 37 persen. Padahal sudah berjalan 33 minggu.Demikian laporan yang telah diterima Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Magelang per 4 Juli 2024.

Menurut Kepala DLH, Sarifudin, angka capaian pembangunan TPST Pasuruhan ini masih agak rendah karena prosentase terbesarnya ada pada alat pengelola sampah yang saat ini masih proses perakitan.

“Kalau itu (alat pengelola sampah) sudah dipasang, saya yakin nanti bobot capaian pembangunan TPST ini akan langsung melonjak,” katanya, Kamis (11/7/2024).

Dijelaskan, luas hanggar yang dibangun pada proyek TPST Pasuruhan sekitar 5.000 meter persegi. Diharapkan bisa  menampung dan mengolah sampah 100 ton/hari untuk mengcover wilayah KSPN Borobudur.

Pj Bupati Magelang Sepyo Achanto minta pemasangan maupun perakitan alat pengelola sampah dipercepat, sehingga proses pembangunan TPST juga bisa lebih dipercepat sehingga diharapkan bisa beroperasi 3 September 2024

“Minimal sudah bisa beroperasi terlebih dahulu, mulai dari pengolahan sampah hingga melakukan pengiriman RDF ke pabrik semen yang berada di Cilacap,” tandasnya saat bersama para pejabat Forkompimda meninjau lokasi.

Previous Post

PAFI Cabang Barito Utara Mendorong Peningkatan Layanan Farmasi Melalui Inisiatif Baru

Next Post

Bank Bapas 69 Magelang Makin Menarik, Jumlah Hadiah Undian Kendaraan Ditambah

Next Post
Bank Bapas 69 Magelang Makin Menarik, Jumlah Hadiah Undian Kendaraan Ditambah

Bank Bapas 69 Magelang Makin Menarik, Jumlah Hadiah Undian Kendaraan Ditambah

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

  • About Us
  • Contact
  • Career
  • Privacy
  • Pedoman Media Siber
Menu
  • About Us
  • Contact
  • Career
  • Privacy
  • Pedoman Media Siber

2019-2024 © PT Mnews Media Startup Digital

 Tentang

Selengkapnya

Mnews.id hadir dengan visi Jurnalisme Positif sebagai ikhitiar untuk memberikan pengaruh positif dalam kehidupan homo digitalis, sehingga berdampak pula pada kehidupan sosial, ekonomi masyarakat

WA : 082135179993 |  Info@mnews.id
Messenger : m.me/mnewsjurnalismepositif

Home

Jelajah

Ruang

Profil

News
Trending
Showbiz
Pendidikan
Berdesa
Whizkul
Literasiku
Kesehatan
Cerita Pemilu
Hasil Polling