Magelang MNews.id – Vaksinasi Covid-19 di Kabupaten Magelang diprioritaskan kepada pelayan publik dan para lansia (lanjut usia). Distribusi vaksin hingga kini masuk tahap V.
Kasi Surveilans dan Imunisasi, Dinas Kesehatan, Dwi Susetyo, merinci, tahap I pada 24 Januari 2021 sebanyak 4.000 vial/4.000 dosis. Tahap II tanggal 10 Februari 2021 sebanyak 490 vial/490 dosis.
Tahap III sebanyak 1.200 vial/12.000 dosis, tahap IV sebanyak 1.290 vial/12.900 dosis, dan tahap V tanggal 13 Maret 2021 sebanyak 1.900 vial/ 19.000 dosis.
“Kami intensif memvaksin para lansia karena sangat rentan terpapar Covid-19. Tingkat kematian lansia yang terpapar dan meninggal juga sangat tinggi,” ujarnya, Selasa (16/3/2021), di sela sela mengikuti Bupati Zaenal Arifin memantau proses vaksinasi lansia di GOR Gemilang.
Pemantauan itu dimaksudkan untuk memastikan proses vaksinasi berjalan baik. Selain itu, untuk mengontrol cakupan yang dilakukan oleh Pemkab Magelang.
Karena itu Bupati terus mendorong Dinas Kesehatan untuk bersama-sama dengan OPD (Organisasi Perangkat Daerah) terkait lainnya agar membantu percepatan pelaksanaan vaksinasi.
“Untuk itu diperlukan banyak tenaga, mengingat jumlah masyarakat di Kabupaten Magelang yang cukup banyak,” katanya.
Sampai Juni 2021 target vaksinasi di Kabupaten Magelang 200 ribu. Sementara sampai Selasa (16/3) Kabupaten Magelang baru bisa melaksanakan vaksinasi sekitar 25.000.
Untuk diketahui, vaksinasi Covid-19 saat ini masih diprioritaskan kepada pelayan publik seperti salah satunya adalah transportasi. Menurutnya, sektor transportasi merupakan salah satu sarana virus Covid-19 untuk berpindah dan menyebar, maka harus ada perhatian lebih.
“Transportasi ini ikut membawa alur perjalanan virusnya, maka ini harus kita putus, oleh karena itu sektor transportasi juga mendapatkan prioritas,” kata Bupati Zaenal.