Magelang menews.id – Ini bener-bener baru woww..! Bupati Magelang Zaenal Arifin SIP memimpin tarian soreng bersama 12.276 anak-anak Milenial. Kegiatan ini dalam rangka memperingati Hari Sumpah Pemuda dan akhirnya memecahkan Rekor Muri Indonesia.
Tidak tanggung-tanggung dua kategori pemecahan Rekor Muri disandang sekaligus. Yakni, kategori ikrar sumpah pemuda dengan peserta penari terbanyak (12.276 peserta). Kemudian pagelaran tari soreng dengan jumlah yang sama, (12.276 penari)
Berikut ini fakta bikin woww
1.Siapa Sebenarnya 12.276 Anal Milenial yang Menari itu ?

Penari soreng berjumlah 12.276 adalah terdiri dari pelajar se-Kabupaten Magelang, sanggar tari dan SKPD di lingkungan Pemda Magelang. Mereka adalah anak milenial yang masih mencintai seni tradisional soreng yang tumbuh subur di Magelang
2.Siapa Penunggang Kuda Memimpin Tarian Soreng?

Ini dia yang bikin heboh, ketika musik khas soreng mulai berdentum tiba-tiba datang seekor kuda menghampiri panggung kehormatan.
Bupati Magelang Zaenal Arifin SIP langsung naik ke punggung kuda dan disambut tepuk riuh peserta. Bupati mengacungkan tangannya dan serentak ribuan anak-anak menari soreng. Dia keliling diantara barisan penari untuk memandu kehebohan tari soreng itu.
3.Siapa yang Melatih 12.276 Anak Miilenial Bisa Tari Soreng

Sekolah memiliki peranan penting untuk menyiapkan anak-anak bisa menari soreng . Untuk membangun karakter sebagai pelajar yang cinta terhadap seni budaya daerah pihak sekolah se-Kabupaten Magelang mengajarkan tari soreng kepada peserta didik. Dan hasilnya bisa disaksikan sendiri dalam acara itu….lubar biasa bukan.
4.Apa Hikmah yang Dipetik

Dibalik momentum pemecahan Rekor Muri memiliki hikmah di dalamnya. Menurut Bupati Magelang Zaenal Arifin SIP tari soreng merupakan kesenian asli Magelang dan sudah populer di berbagai daerah termasuk di kota Metropolitan Jakarta.
Dengan adanya tari soreng massal ini diharapkan anak-anak lebih mencintai seni tradisi lokal. Di tengah gerusan kebudayaan global, lanjut dia, ternyata anak-anak memiliki kebanggaan terhadap budayaanya sendiri.
5.Siapa Dinas yang Berperan

Dua Dinas yang berperan penting dalam suksesnya acara ini adalah Dinas Pariwisataa Kepemudaan dan Olahraga (Disparpora) dan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud).