Magelang Mnews.id – Seorang tenaga kesehatan Dinas Kesehatan Kabupaten Magelang, dr Eka Ari Wibawa MPH, meninggal Selasa (5/1/2021) jam 07.22, akibat terpapar Virus Corona. Dokter Umum Puskesmas Mertoyudan II, itu, dimakamkan dengan protokol Covid-19.
Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Magelang, Nanda Cahyadi Pribadi, mengemukakan, almarhum dinyatakan terkonfirmasi positif Covid-19 sejak 10 Desember 2020. Kemudian melakukan isolasi mandiri. Karena kondisinya memburuk, dirawat di RSUD Muntilan.
“Di rumah sakit, kondisi dr Eka makin memburuk. Bahkan sempat masuk ke ICU. Akhirnya meninggal dunia pada usia 49 tahun,” tuturnya.

Jenazah dimakamkan di kampung halamannya, Dusun Ngemplak, Desa Ngrajek, Kecamatan Mungkid, Kabupaten Magelang dengan Inspektur upacara Komandan Koramil Mungkid Kapten Arm Mashudi Pitoyo.
Menurut dia, dr Eka Ari Wibawa MPH salah satu dokter andalan Pemerintah Kabupaten Magelang yang ditugaskan dalam menangani pasien Covid-19.
Seperti diketahui, tiga minggu sebelumnya, dr Hermanu Kusuma Widodo (60), dokter Puskesmas Mungkid, juga meninggal akibat positif Covid-19.

“Pemkab Magelang sangat kehilangan, semoga almarhum meninggal husnul khatimah,” katanya.
Di TPU Ngemplak, meski pemakaman dengan prosedur protokol Covid-19, namun puluhan kerabat antusias mengikuti prosesi dengan tetap menjaga jarak. Hadir juga para pejabat kecamatan yang tergabung dalam Forkompincam Mungkid, para petugas Dinas Kesehatan serta warga Desa Ngrajek.
Selama hidupnya, dr Eka dikenal sebagai pribadi yang baik. “Pak dokter Eka, orangnya sangat baik sekali,” komentar Handoyo, warga Desa Ngrajek.